Sabtu, 27 April 2013

WAWASAN NUSANTARA

Untuk mencapai tujuan pembangunan nasional, bangsa Indonesia harus memiliki wawasan (cara pandangan) nasional yang sama. Apabila tidak demikian, pembangunan akan terhambat. Rusaknya sendi – sendi pembangunan sering disebabkan oleh pelaksana pembangunan yang tidak memiliki wawasan yang sama. Oleh karena itu, ditetapkanlah wawasan nusantara.

Arti Wawasan Nusantara adalah sebagai berikut.
a.    Wawasan adalah pandangan, tinjauan, penglihatan, atau tanggap indrawi. Selain menunjukkan kegiatan untuk mengetahui isi serta arti pengaruh – pengaruhnya dalam kehidupan berbangsa, juga melukiskan cara pandang, cara tinjau, cara lihat, atau tanggap indrawi.
b.      Nusantara berasal dari kata “Nusa” dan “Antara”
Nusa berarti pulau atau kepulauan, sedangkan “antara” artinya di antara. Dengan demikian, Nusantara di artikan sebagai satu kesatuan wilayah perairan dan pulau – pulau, yaitu kepulauan yang terletak di antara Samudra Pasifik dan Samudra Indonesia serta Benua Asia dan Benua Australia.
c.  Wawasan Nusantara ialah cara pandang bangsa Indonesia tentang diri dan lingkungannya. Berdasarkan ideologi nasionalnya yang dilandasi oleh Pancasila dan UUD 1945 yang merupakan aspirasi bangsa Indonesia yang merdeka, berdaulat, dan bermanfaat serta menjiwai tata hidup dan tindak kebijakannya dalam mencapai tujuan nasional.

Wilayah Nusantara merupakan gugusan dari pulau – pulau besar dan kecil yang membentang di antara garis khatulistiwa merupakan satu Negara kepulauan terbesar di dunia. Potensi yang meliputi lebih dari 200 suku bangsa, juga salah satu Negara terkaya sumber daya alam dan budayanya.
Dengan memperhatikan arti Wawasan Nusantara tersebut, dapat disimpulkan nahwa pada dasarnya Wawasan Nusantara mengandung 4 makna, yaitu sebagai berikut.
1.  Wawasan Nusantara mencakup perwujudan kepulauan nusantara sebagai satu kesatuan politik.
2.  Wawasan Nusantara mencakup perwujudan kepulauan nusantara sebagai satu kesatuan ekonomi.
3.  Wawasan Nusantara mencakup perwujudan kepulauan nusantara sebagai satu kesatuan social budaya.
4. Wawasan Nusantara mencakup perwujudan kepulauan nusantara sebagai satu kesatuan pertahanan dan keamanan.

Dengan konsep Wawasan Nusantara secara geografis Kepulauan Indonesia merupakan satu kesatuan yang utuh dengan melihat kesatuan politik, ekonomi, social-budaya dan hankam. Hal ini memberikan kemungkinan lebih besar terhadap kokohnya persatuan dan kesatuan bangsa serta kejayaan bangsa dan Negara. Banyak ahli yang merumuskan tujuan Wawasan Nusantara menjadi dua, yaitu tujuan ke dalam dan tujuan ke luar.
a.    Tujuan ke dalam adalah untuk mewujudkan kesatuan dalam segenap aspek kehidupan bangsa, baik secara alamiah maupun aspek sosial.
b.   Tujuan ke luar adalah untuk ikut serta mewujudkan kebahagiaan, ketertiban, dan perdamaian seluruh umat manusia.

Dengan berpegang teguh pada prinsip – prinsip Wawasan Nusantara itu, bangsa Indonesia akan mampu menegakkan kebenaran dan keadilan. Pada dasarnya, Wawasan Nusantara berusaha untuk memperlakukan segenap manusia Indonesia secara adil dan benar. Hal ini ditunjukkan oleh Wawasan Nusantara yang memandang bahwa Indonesia adalah satu kesatuan dalam bidang wilayah, ideologi, politik, ekonomi, sosial-budaya, hankam, dan psikologi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar